Adapelbagai teknik dan peralatan digunakan untuk memburu, berbeza-beza bergantung pada jenis haiwan yang hendak ditangkap dan persekitarannya. Antara peralatan tradisional yang digunakan adalah jaring, jebak, jerat, lembing, perangkap, racik, sumpitan, lastik, lukah, bubu dan pukat. Perubahan zaman menyaksikan cara hidup orang Melayu turut
Pandemi Covid-19 belum usai, namun dunia saat ini tengah berhadapan dengan wabah lain yaitu cacar monyet. Mengutip laman resmi Badan Riset dan Inovasi Nasional (), Rabu (3/8/2022) Covid-19 dan cacar monyet merupakan contoh penyakit zoonosis.Adapun zoonosis adalah penyakit yang ditularkan dari hewan liar, ternak, maupun domestik (hewan peliharaan), ke manusia.
Tapicara itu ternyata tidak efektif. Kera liar ini mencuri buah-buahan dan jagung dari ladang warga. Selain mencuri, para perampok kecil ini juga berani menggigit dan melukai 11 warga sejauh ini. Diketahui dari Merdeka, sejak tanggal 3 Agustus warga Boyolali mendatangkan puluhan penembak jitu untuk mengusir dan menangkap kera.
Fotograferasal Belanda tersebut memiliki bakat nyata untuk menangkap keindahan satwa liar. Fotografer asal Noordwijk ini memiliki beragam pengalaman dan keahlian dalam fotografi satwa liar, lanskap, lanskap kota, dan olahraga. Cara Bikin Rumah Anjing Tetap Adem Meski Cuaca Panas. Fun. Senin, 13 Juni 2022 22:01 Cacar monyet
PolisiJepang menggunakan senjata penenang untuk mengatasi serangkaian serangan tersebut. Dalam beberapa pekan terakhir, 42 orang terkuka di kota Yamaguchi karena serangan tersebut, termasuk anak-anak dan lansia. Keberadaan monyet liar merupakan hal yang biasa di sejumlah daerah di Jepang, namun insiden seperti ini jarang terjadi.
VReg. Redaktur Muhsin Efri Yanto Gunadi, Polisi Hutan BKSDA DIY sedang menjelaskan cara penanganan monyet liar pada anggota komunitas relawan Baturraden Gamping Sleman, Rabu 22/12/2021. Foto Jatmika H Kusmargana YOGYAKARTA — Sejumlah wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, seperti di sepanjang pesisir selatan pegunungan Sewu, Gunungkidul, kawasan pegunungan Menoreh Kulonprogo, hingga lereng Gunung Merapi Sleman berpotensi mengalami gangguan serangan monyet liar. Hal tersebut disampaikan Polisi Hutan BKSDA DIY, Gunadi di sela kegiatan pelatihan penanganan monyet liar di komunitas relawan Baturraden Gamping, Sleman, Rabu 22/12/2021. Tak hanya monyet liar di kawasan hutan, ancaman semacam ini dinilai juga bisa muncul dari monyet-monyet peliharaan yang terlepas di wilayah perkotaan atau pemukiman penduduk. Oleh sebab itulah, masyarakat dinilai penting untuk mengetahui cara penanganan monyet liar semacam ini. “Ada sejumlah faktor yang memicu koloni monyet bisa masuk kawasan pemukiman penduduk. Selain karena ada satwa peliharaan yang terlepas, biasanya hal semacam ini juga terjadi karena koloni monyet kekurangan makanan, sedang memasuki periode birahi, atau monyet yang terpisah dari kawanannya,” ungkapnya. Menurut Gunadi, ada dua metode yang bisa dilakukan untuk menangkap monyet. Yakni cara tanpa kekerasan, menggunakan kandang jebakan atau perangkap berisi makanan. Serta cara frontal dengan langsung menangkap monyet menggunakan alat jerat hingga jaring. “Jika memakai perangkap, bisa ditaruh makanan kesukaan monyet seperti pisang atau pepaya. Tinggal ditunggu saja 2-3 hari sampai monyet masuk ke dalam perangkap. Sementara untuk penangkapan frontal bisa dilakukan menggunakan jaring,” ungkapnya. Hal yang perlu diperhatikan saat menangkap langsung monyet ekor panjang menggunakan jaring adalah ancaman gigitan serta cakaran. Selain bisa melukai, gigitan monyet juga dapat menyebabkan timbulnya penyakit tertentu seperti rabies hingga flu monyet. SELANJUTNYA 1 2
cara menangkap monyet liar